KSP Macaca UNJ bersama CMC Acropora UNJ,
KPB Nycticoraks UNJ dan pecinta tiger dari Harimau Kita serta duta Harimau, Dea
Mirella melakukan aksi di halaman Monumen Nasional. Senin, 29 Juli 2013.
Bismillahirrahmannirrahim
Senin, 29 Juli 2013 bertepatan
dengan hari “Global Tiger day 2013” dimana seluruh dunia melakukan aksi untuk
menolak secara tegas perdagangan Harimau dan mengancam bagi para oknum yang
tidak bertanggung jawab untuk kegiatan haram tersebut. Mengingat harimau adalah
salah satu hewan yang langka dan terancam punah, sehingga seharusnya harimau
dilindungi bukan dilakukan tidak manusiawi seperti itu.
Bertepatan dengan hari itulah kami para kaum muda yang
berjiwa konservatif bersama teman-teman dari Harimau Kita melakukan aksi di
sekitar halaman Monas. Peringatan Hari Harimau Internasional
tersebut bertujuan untuk mempromosikan perlindung habitat dari Harimau Sumatra
dan meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap konservasi Harimau.
Banyak aksi yang
kami lakukan seperti membuat face painting, poster dan berbagai atribut lain
bertema penyelamatan Harimau
Sumatera yang terancam punah akibat tingginya laju deforestasi habitat serta
mengecam perdagangan satwa liar yang dilindungi itu melalui situs internet.
Teman kami yang dilukis wajahnya
dengan lukisan harimau mengandung banyak kata sihir yaitu ANTI PERDAGANGAN
HARIMAU ! kami menolak dengan tegas PERDAGANGAN HARIMAU dan berharap oknum yang
tidak bertanggung jawab dapat diadili seadil-adilnya.
Selain
face painting kami juga membuat poster yang berisikan kalimat-kalimat
penyelamatan harimau dan menghentikan perdagangan Harimau. Serta aksi pemakaian
topeng Harimau.
Selanjutnya
kami berkeliling di sekitar halaman Monas untuk berkampanye dan
mensosialisasikan mengenai Global Tiger Day 2013 kepada pengunjung Monas
disana.
Kami pun menghampiri para pengunjung
Monas untuk memberikan
penyuluhan mengenai Global Tiger Day dan memberikan pin, stiker serta buletin.
Dari serangkaian kegiatan yang kami
lakukan akan sia-sia kalau hanya teori saja, untuk itu dibutuhkan aksi nyata
dan praktik secara langsung untuk menyelamatkan si Raja Hutan. Apalagi kami
dibesarkan di keluarga Biologi yang dididik untuk selalu berjiwa konservatif. Malu rasanya kalau hanya
duduk terdiam melihat satwa yang seharusnya dilindungi melainkan untuk bahan
perdagangan.
So,
say..
NO FOR SUMATRAN TIGER TRAFFICKING !
SAVE TIGER, SAVE OUR FUTURE !
Happy
GLOBAL TIGER DAY, 29 July 2013.
semangattttt :)
BalasHapus