Kirim Delegasi 2: Maleo the Heart of Wallacea
Audila Maharani Y (KSP XVIII)
Tidak ada daratan di Sulawesi yang jauhnya lebih dari 90 km, karena memang
bentuknya sempit.
Biodiversitas Sulawesi:
·
Mamalia lebih 130 spesies (lebih 80 spesies endemik)
·
Burung 420 spesies (127spesies endemik)
·
Reptil 104 spesies (29 spesies endemik)
Judul Materi : Burung-Burung Endemik Sulawesi
Pemateri : Jihad
Saat ini Indonesia
memiliki 1794 spesies burung, dan secara global Indonesia menempati urutan ke-4
dunia dalam hal kekayaan spesies burungnya. Terdapat 420 jenis burung di
Sulawesi, 137 diantaranya merupakan endemis Sulawesi (hanya terdapat di
Sulawesi), dan bahkan ada 24 jenis burung yang hanya ditemukan di pulau-pulau
kecil Sulawesi. Namun sayangnya ada 49 jenis burung yang terancam punah secara
global.
Ancaman utama bagi jenis
burung di Sulawesi :
1. Perburuan dan penamhkapan untuk dijadikan peliharaan
2. Penurunan kualitas habitat burung atau bahkan habitatnya
hilang, karena dialih fungsikan untuk ladang dan sebagainya.
Judul Materi : Maelo sebagai Jantung Hati Wallace
Pemateri : Hanom Bashari
Siklus hidup Maleo itu unik.
Sepasang maleo akan keluar dari hutan dan mencari lokasi peneluran. Dalam
satu tahun mereka bisa datang antara 8-12 kali ke lokasi peneluran. Lokasi yang
dipilih biasanya yang panas/ hangat, misalnya dipesisir pantai.
Setelah mendapatkan lokasi yang tepat, induk akan
memendam telurnya pada kedalaman bisa sampai 1 meter.
Setelah itu pasangan maleo tersebut masuk ke hutan lagi. Setelah kurang lebih 2 bulan, telur tersebut akan
menetas, dan anaknya akan memasuki hutan sendirian. Jadi maleo itu tidak
mengerami telurnya.
Hari
Maleo sedunia jatuh pada 21 November
Judul
Materi : Strategi Konservasi Maleo di Taman Nasional Bogani Nani Wartabone
Pemateri
: Supriyanto
1. Pengelolaan dan pembangunan Sanctuary Maleo
·
Sanctuary Maleo Tambun (SK Dirjen KSDAE No.
SK.377/KSDAE/SET/KSA.2/9/2016)
·
Sanctuary Maleo Muara Pusian (SK Dirjen KSDAE No.
SK.376/KSDAE/SET/KSA.2/9/2016)
·
Sanctuary Maleo Hungayono (SK Dirjen KSDAE
No.SK.375/KSDAE/SET/KSA.2/9/2016)
2. Pembinaan Habitat Maleo
·
Penanaman tanaman pakan/naungan, tenggeran,
·
Pembersihan areal peneluran,
·
Perbaikan sarana/prasarana,
·
Pemasangan papan larangan/papan informasi, dll
3. Penyadartahuan Masyarakat
·
Penyuluhan
·
Sosialisasi
·
Kampanye
·
Anjangsana
·
Visit School
4. Patroli Perlindungan dan
Pengamanan
5. Pelibatan Masyarakat dalam
pengelolaan Nesting Ground dan Sanctuary Maleo
6. Program Orang Tua Asuh (Foster Parent) Maleo
Judul Materi :
Harapan dalam Sebutir Telur
Pemateri :
Herman Teguh
Maleo (Macrocephalon maleo) adalah burung unik
·
Hanya ada di Pulau Sulawesi & Buton
·
Jenis tunggal dari genus Macrocephalon
·
Berpasangan ketika bertelur.
· Meletakkan telur dalam lubang- lubang yang digali
bergantian: di Nesting Ground komunal, di pinggir pantai, di pinggir sungai, di
dalam hutan
·
Ukuran telur besar (± 230 gram); telur diinkubasi oleh: radiasi
matahari; atau panas bumi.
·
Anak yang menetas harus bertahan hidup sendiri
Maleo
terancam punah :
·
Terdaftar sebagai ENDANGERED dalam IUCN Red List.
·
Terdaftar dalam Appendix I CITES
·
Dilindungi oleh Pemerintah Indonesia (PP No.7 Tahun
1999).
Mengapa terancam ?
·
Sebarannya sempit
·
Hutan sebagai habitatnya: menyusut, terfragmentasi
·
NG rusak atau lenyap oleh pemukiman,
pertanian/perkebunan; jalan
·
Konektifitas NG dengan habitat, terganggu atau putus: NG
terisolasi, resiko kematian anak meningkat
·
Predator non-alami (anjing, tikus, tumbuhan invasif)
Pencurian telur
Bagaimana ringkasan materi pada webinar tersebut? sangat menarik bukan? semoga dapat menambah wawasan dan kepekaan kita semua untuk selalu menjaga bumi ini dimulai dari diri sendiri agar keanekaragaman hayati di Indonesia tidak menurun.
Salam Lestasi! Salam Konservasi!
KSP Macaca UNJ. Inisiatif, Kreatif, Kontributif
📣HUMAS KSP Macaca UNJ
Tidak ada daratan di Sulawesi yang jauhnya lebih dari 90 km, karena memang
bentuknya sempit.
·
Mamalia lebih 130 spesies (lebih 80 spesies endemik)
·
Burung 420 spesies (127spesies endemik)
·
Reptil 104 spesies (29 spesies endemik)
Judul Materi : Burung-Burung Endemik Sulawesi
Pemateri : Jihad
Saat ini Indonesia memiliki 1794 spesies burung, dan secara global Indonesia menempati urutan ke-4 dunia dalam hal kekayaan spesies burungnya. Terdapat 420 jenis burung di Sulawesi, 137 diantaranya merupakan endemis Sulawesi (hanya terdapat di Sulawesi), dan bahkan ada 24 jenis burung yang hanya ditemukan di pulau-pulau kecil Sulawesi. Namun sayangnya ada 49 jenis burung yang terancam punah secara global.
Ancaman utama bagi jenis burung di Sulawesi :
1. Perburuan dan penamhkapan untuk dijadikan peliharaan
2. Penurunan kualitas habitat burung atau bahkan habitatnya
hilang, karena dialih fungsikan untuk ladang dan sebagainya.
Judul Materi : Maelo sebagai Jantung Hati Wallace
Pemateri : Hanom Bashari
Siklus hidup Maleo itu unik.
Sepasang maleo akan keluar dari hutan dan mencari lokasi peneluran. Dalam satu tahun mereka bisa datang antara 8-12 kali ke lokasi peneluran. Lokasi yang dipilih biasanya yang panas/ hangat, misalnya dipesisir pantai.
Setelah mendapatkan lokasi yang tepat, induk akan memendam telurnya pada kedalaman bisa sampai 1 meter.
Setelah itu pasangan maleo tersebut masuk ke hutan lagi. Setelah kurang lebih 2 bulan, telur tersebut akan menetas, dan anaknya akan memasuki hutan sendirian. Jadi maleo itu tidak mengerami telurnya.
Hari
Maleo sedunia jatuh pada 21 November
Judul
Materi : Strategi Konservasi Maleo di Taman Nasional Bogani Nani Wartabone
Pemateri : Supriyanto
1. Pengelolaan dan pembangunan Sanctuary Maleo
·
Sanctuary Maleo Tambun (SK Dirjen KSDAE No.
SK.377/KSDAE/SET/KSA.2/9/2016)
·
Sanctuary Maleo Muara Pusian (SK Dirjen KSDAE No.
SK.376/KSDAE/SET/KSA.2/9/2016)
·
Sanctuary Maleo Hungayono (SK Dirjen KSDAE
No.SK.375/KSDAE/SET/KSA.2/9/2016)
2. Pembinaan Habitat Maleo
·
Penanaman tanaman pakan/naungan, tenggeran,
·
Pembersihan areal peneluran,
·
Perbaikan sarana/prasarana,
·
Pemasangan papan larangan/papan informasi, dll
3. Penyadartahuan Masyarakat
·
Penyuluhan
·
Sosialisasi
·
Kampanye
·
Anjangsana
·
Visit School
4. Patroli Perlindungan dan
Pengamanan
5. Pelibatan Masyarakat dalam
pengelolaan Nesting Ground dan Sanctuary Maleo
6. Program Orang Tua Asuh (Foster Parent) Maleo
Judul Materi :
Harapan dalam Sebutir Telur
Pemateri : Herman Teguh
Maleo (Macrocephalon maleo) adalah burung unik
·
Hanya ada di Pulau Sulawesi & Buton
·
Jenis tunggal dari genus Macrocephalon
·
Berpasangan ketika bertelur.
· Meletakkan telur dalam lubang- lubang yang digali
bergantian: di Nesting Ground komunal, di pinggir pantai, di pinggir sungai, di
dalam hutan
·
Ukuran telur besar (± 230 gram); telur diinkubasi oleh: radiasi
matahari; atau panas bumi.
·
Anak yang menetas harus bertahan hidup sendiri
Maleo
terancam punah :
·
Terdaftar sebagai ENDANGERED dalam IUCN Red List.
·
Terdaftar dalam Appendix I CITES
·
Dilindungi oleh Pemerintah Indonesia (PP No.7 Tahun
1999).
Mengapa terancam ?
·
Sebarannya sempit
·
Hutan sebagai habitatnya: menyusut, terfragmentasi
·
NG rusak atau lenyap oleh pemukiman,
pertanian/perkebunan; jalan
·
Konektifitas NG dengan habitat, terganggu atau putus: NG
terisolasi, resiko kematian anak meningkat
·
Predator non-alami (anjing, tikus, tumbuhan invasif)
KSP Macaca UNJ. Inisiatif, Kreatif, Kontributif
Mantappppp😍❤ terima kasih yaa notulensinya keren bisa nambah ilmu🥰
BalasHapus